~** SYUKURI TAKDIRMU.. TABAHKAN HATIMU!!" **~

Bismillahirrahmanirrahiim..
Assalamulalikum Warahmatullahi Wabarakatuh



Di saat minda bercelaru .. menggunung beban fikir..
tetiba inboxku didatangi nasehat meyengat dari seberang..
SYUKUR AL-HAMDULILLAH...


"BERSYUKURLAH DG APA YG KAMU PUNYA SAAT INI."

~**AKU TAK SELALU MENDAPATKAN APA YANG KUSUKAI, OLEH KARENA ITU AKU SELALU MENYUKAI APAPUN YANG AKU DAPATKAN.**~
Kata-kata diatas merupakan WUJUD SYUKUR

Syukur merupakan kualitas hati yang terpenting.

Dengan bersyukur kita akan senantiasa diliputi rasa damai, tentram dan bahagia. Sebaliknya, perasaan tak bersyukur akan senantiasa membebani kita. Kita akan selalu merasa kurang dan tak bahagia.
Ada dua hal yang sering membuat kita tak bersyukur.

Pertama :

Kita sering memfokuskan diri pada apa yang kita inginkan, bukan pada apa yang kita miliki.

Katakanlah anda telah memiliki sebuah rumah, kendaraan, pekerjaan tetap, dan pasangan yang terbaik. Tapi anda masih merasa kurang. Pikiran anda dipenuhi berbagai target dan keinginan. Anda begitu terobsesi oleh rumah yang besar dan indah, mobil mewah, serta pekerjaan yang mendatangkan lebih banyak uang. Kita ingin ini dan itu. Bila tak mendapatkannya kita terus memikirkannya.

Tapi anehnya, walaupun sudah mendapatkannya, kita hanya menikmati kesenangan sesaat. Kita tetap tak puas, kita ingin yang lebih lagi. Jadi, betapapun banyaknya harta yang kita miliki, kita tak pernah menjadi "KAYA" dalam arti yang sesungguhnya. Mari kita luruskan pengertian kita mengenai orang ''kaya''. Orang yang "kaya" bukanlah orang yang memiliki banyak hal, tetapi orang yang dapat menikmati apapun yang mereka miliki.Tentunya boleh-boleh saja kita memiliki keinginan, tapi kita perlu menyadari bahwa inilah akar perasaan tak tenteram. Kita dapat mengubah perasaan ini dengan berfokus pada apa yang sudah kita miliki. Cobalah lihat keadaan di sekeliling Anda, pikirkan yang Anda miliki, dan syukurilah. Anda akan merasakan nikmatnya hidup.Pusatkanlah perhatian Anda pada sifat-sifat baik atasan, pasangan, dan orang-orang di sekitar Anda.


Mereka akan menjadi lebih menyenangkan. Seorang pengarang pernah mengatakan, ''Menikahlah dengan orang yang Anda cintai, setelah itu cintailah orang yang Anda nikahi.'' Ini perwujudan rasa syukur.

Ada cerita menarik mengenai seorang kakek yang mengeluh karena tak dapat membeli sepatu, padahal sepatunya sudah lama rusak. Suatu sore ia melihat seseorang yang tak mempunyai kaki, tapi tetap ceria. Saat itu juga si kakek berhenti mengeluh dan mulai bersyukur.



Kedua:

Yang sering membuat kita tak bersyukur adalah kecenderungan membanding-bandingk an diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Kemanapun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita.Rumput tetangga memang sering kelihatan lebih hijau dari rumput di pekarangan sendiri.

Ada cerita menarik mengenai dua pasien rumah sakit jiwa.

Pasien pertama sedang duduk termenung sambil menggumam, "Lulu, Lulu". Seorang pengunjung yang keheranan menanyakan masalah yang dihadapi orang ini.

Si dokter menjawab, "Orang ini jadi gila setelah cintanya ditolak oleh Lulu."
Si pengunjung manggut-manggut, tapi begitu lewat sel lain ia terkejut melihat penghuninya terus menerus memukulkan kepalanya di tembok dan berteriak, "Lulu, Lulu". "Orang ini juga punya masalah dengan Lulu ?" tanyanya keheranan.

Dokter kemudian menjawab, "Ya, dialah yang akhirnya menikah dengan Lulu".

Hidup akan lebih bahagia kalau kita dapat menikmati apa yang kita miliki.

Karena itu bersyukur merupakan kualitas hati yang tertinggi.

Saya ingin mengakhiri tulisan ini dengan cerita mengenai seorang ibu yang sedang terapung di laut karena kapalnya karam, namun tetap berbahagia.

Ketika ditanya kenapa demikian, ia menjawab, "Saya mempunyai dua anak laki-laki.

Yang pertama sudah meninggal, yang kedua hidup ditanah seberang. Kalau berhasil selamat, saya sangat bahagia karena dapat berjumpa dengan anak kedua saya.

Tetapi kalaupun mati tenggelam, saya juga akan berbahagia karena saya akan berjumpa dengan anak pertama saya di surga".

Bersyukurlah !

Bersyukurlah bahwa kamu belum siap memiliki segala sesuatu yang kamu inginkan.

Seandainya sudah, apalagi yang harus diinginkan?

Bersyukurlah apabila kamu tidak tahu sesuatu. Karena itu memberimu kesempatan untuk belajar.

Bersyukurlah untuk masa-masa sulit. Di masa itulah kamu tumbuh.

Bersyukurlah untuk keterbatasanmu. Karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang.

                                          ~~~~~~~~~~~*********************~~~~~~~~~~~

·          
    • KETANGGUHAN (KETABAHAN) HAMBA 
    • YG BERSERAH DIRI PADA ALLAH..
~  makasih sahabat !! ~
(oleh Ahmad Adifa )




Dulu Engkau Tangguh

Kenapa sekarang luluh?

Sudahlah, jangan mengaduh,
Hidup memang lumrah begitu.

Kesulitan itu aksesoris hidup,

dia kadang mengepung,

menjelma bagai elang,

menyeringai garang,

mencengkram tajam menghujam.

Dan engkau,

engkau bagai pipit kecil

dikepung raksasa-raksasa lapar.

Pucat pasi.

Ingin berlari.
Sembunyi.

Sayapmu mungkin kecil

Paruhmu mungil

Cakarmu kerdil

Dan

Nyalimu menggigil!

Tapi,

Ketahuilah!

Kekuatan itu bukan pada realitas fisikmu,

bukan pula di aksesoris tubuhmu.

Melainkan pada motivasi di dadamu,

yang lahir dari keberserahan pada Allah-mu

Berserahmu itulah sahabat,

yang akan menjelma kekuatan,

yang membuat Daud kecil menyungkurkan Jalut,

yang membantu Musa menenggelamkan Fir’aun,

yang menegarkan Hajar di tandus Makkah,

yang meneguhkan Bilal di himpitan batu Umayyah

Kekuatan yang akan membuat ke-pipit-anmu menjelma rajawali.

Tangguh, teguh, kukuh, tak kenal aduh!

Berserahlah sahabat….

Pada Kekuatan yang menjagamu

Bukan menyerah

Pada kesulitan yang mengepungmu.

Tegakkan!

Kepalkan!

Hancurkan!
Sampai rintangan itu terjungkal di hadapanmu!

Karena kutahu: Dirimu memang tangguh!


Ulasan

Catatan Popular