Belajar dari BAHASA ALAM..

Assalamualikum Wrt Wbkt.
Saudara2ku!! Putera Puteriku!!

Pagi ini pagi yang menenangkan.Di luar  tingkap, alam menangis.. Dalam basah kuyup ,pepohon tersenyum riang ..penuh kesyukuran..kesegaran bertambah pada dedaunan...minuman pada benih yang disemai.. melahirkan kekuatan meneruskan kehidupan..membibitkan kuntuman bunga.. indah di pandang ..dan amat mengharumkan alam sekitar ..seterusnya menjadi buah yang memberi manfaat kepada yang berhajat..Bermula dari titisan berdikit..menjadi renyai dalam gerimis yg mengasyikkan ..akhirnya  melelehkan rimbunan titisan yang lebat..Alam pepohonan terus tersenyum..pasrah pada pemberian sang pecipta...Aku belajar sesuatu.. 


Aku ingin menjadi seperti pepohon yang menerima anugerah yang mendatang dengan ridho.. x kira gerimis..renyai..dan lebatnya hujan yang datang bertamu.. Kan ku sedut titsan2 rahmat disebalik nikmat dan mehnah perjalanan .. sebagai penghidup jiwa KEHAMBAAN.. kan kusuburi dengan oksijen CINTA rabbany dari Yang Maha PEMBERI .. Yang Maha Arief terhadap pemberian dan penolakkan nikmatNya kepada hamba..Kan ku alirkan rimbunan hidayah yg di anugerah ke seluruh relung hati..minda..jasad..mata..kaki..tangan..telinga..mulut..dan apa yg kumiliki agar  tunduk pada Penciptanya.. agar terhijab dari jalan-jalan menuju  murkaNya.. 


Akan ku kongsi Hidayah itu dengan pengongsi alam yg lain.. Sedia dan setia memberi dan menerima.. agar kebenaran tersebar.. kebajikan menular dalam ridho..  Tulus..Ikhlas keranaNya ..untuk agamaNya.. demi Mencapai ridhoNya.. Kembara akan diteruskan dalam perjalanan yg panjang..


Deraian hujan berhenti.. langit mula kembali sinarnya.. alam kelihatan bersih dari debu2 yang menempel sebelumnya.. Aku belajar lagi.. Teringat pd hadis nabi.. Hujan umpama Hidayah daripada Allah.. Bumi yang terhampar bagaikan penerima hidayah.. ada 3 jenis bumi dan 3 golongan penerima  hidayah yang menjadi perbandingan..


Perbandingan pertama:


Hamparan yang terdiri dari batu licin di lereng bukit.. tidak dapat menampung air yang jatuh keatasnya dan tidak dapat tumbuh hidupan padanya....  umpama penerima hidayah yang tidak memelihara hidayah dan petunjuk.. Hidayah yang datang..berlalu tanpa  di pelihara dan di amalkan..tidak dimanfaatkan untuk diri dan tidak dapat di ambil manfaatnya oleh orang lain..


Perbandingan ke dua:


Wadi yang  dapat menakung air hujan.. lalu menjadi sumber minuman/ kehidupan kepada makhluk lain.. namun pada wadi tersebut tidak dapat tumbuh apapun pepohon dan kehidupan.. sama seperti penerima hidayah dan ilmu yang tidak mengamalkan ilmu dan hidayah ..hanya sanya menyampaikanya kepada orang lain dan dimanfaatkan oleh penerima hidayah melaluinya..


Perbandingan ke tiga:


Tanah subur yang boleh meresap air  dan menjadi sumber kehidupan kepada pepohon /tumbuhan yang tumbuh membesar di atasnya..lalu dapat dimanfaatkan hasilnya oleh makhluk/kehidupan2 yg lain .. Umpama penerima hidayah dan ilmu yang menerima hidayah dengan syukur,memeliharanya dengan baik, mengamalkannya seterusnya orang lain dapat mengambil manfaat dari ilmu/hidayah yg di anugerahkan kepadanya..


lalu.. tercetus di mindaku  persoalan demi persoalan :"bagaimana aku??.. dikelompok mana aku berada?? dan anda pula .. bagaimana dan dimana kelompok anda?? Dimana  kita meletakkan diri kita ??


Sungguh !!  Ayat-ayat Allah telah berbicara pada kita melalui peredaran yang berlaku dalam alam semulajadi.. Sesekali ..belajarlah dari alam..Renungkanlah kebesaran  ciptaanNya.. agar tersirna keegoan yg tersisa.. hakikat yang tidak bisa di ubah .. kita hanya HAMBA.. siapapun kita dimata dunia.. kita memerlukan alam untuk hidup dan meneruskan kehidupan..lebih-lebih lagi, kita amat fakir pada bantuanNya... pada hidayahNya ..pada RahmahNya.. Segala yang kita miliki adalah anugerahNya.. tanpa Nya, siapa kita..


Hujan turun kembali.. suasana dingin membuat aku terus melayari tafakkurku.. pelajaran seterusnya.. hidup ini tidak bisa lari dari perubahan.. hujan tidak akan turun selamanya..cerah juga tidak kekal selamnya.. apapun kedua-duanya amat diperlukan oleh alam ..oleh kita.. pun begitu  kehidupan yang kita lalui..ada pasang surutnya...ada suka dukanya.. susah senangnya..sehat sakitnya..gagal suksessnya..bahagia deritanya... itulah kehidupan..terkadang dirai dalam keramaian ..terkadang tersisih sendiri dalam kesepian.. Semuanya memberi impak penyeri dalam rentak dan irama hidup yg mematangkan perjalanan dan pendakian.. semuanya tercipta untuk manfaat kita ..sebagai ujian bagi kita..sebagai anugerah buat kita..


Saudara2ku!!
Selamat bertafakkur.. Jinak2an diri dengan Alam.. Belajar dari peredaran alam dan ciptaanNya bukanlah perkara baru.. Nabi Ibrahim menemui kepastian hakikat Ilah yang wajib di sembah setelah mengamati dan belajardari pergantian malam dan siang.. Nabi Yunus kembali insaf dari kesilapan setelah berada beberapa hari di dalam perut ikan di dasar lautan.. Qabil mempelajari cara pengebumian saudaranya setelah melihat sang gagak yg menanam bangkai lawannya  .. semua nya meninggalkan kesan.. ada pengajaran yang tersirat .. terhasil dari pengamatan pada apa yang tersurat..


Semoga ada manfaatnya..


Salam tafakkur.. 
salam mahabbah..